Asosiasi Kopi Spesial Indonesia (AKSI) kembali akan menggelar kegiatan Lelang Kopi yang akan berlangsung di kota Surabaya, tanggal 12-14 Oktober 2012. Kepada seluruh peserta yang berniat mengikuti kegiatan ini diharapkan untuk mengirimkan contoh kopi Arabika maupun Robusta kepada pihak panitia dengan menyertakan informasi selengkapnya seperti :

  • Asal daerah kopi
  • Ketinggian
  • Jenis pengolahan
  • Tahun panen

Menurut panitia penyelenggara, sampel yang akan diikutsertakan pada Lelang Kopi minimal meraih nilai “83 poin” pada saat seleksi atau grading. Kegiatan terbuka untuk umum.  Penjelasan selanjutnya bisa menghubungi pihak AKSI di nomor telepon (021) 7511941 atau Resi : 0813 95251300.

Nah, ini catatan saya untuk kegiatan yang sangat penting ini dan diharapkan dapat diikuti oleh banyak peserta termasuk para petani. Kopi Indonesia memang sudah terkenal di dunia, tapi tetap harus terus di “branding” atau dipoles citranya secara terus menerus. Saya sepenuhnya percaya bahwa acara seperti Lelang Kopi bisa dijadikan sebuah public relations yang ampuh, bukan untuk Amerika atau Eropa yang sudah tak asing dengan seluk beluk pembelian kopi di kita, tapi untuk potensi sebuah negara yang penduduknya 1 milyar lebih, ya Cina. Kemakmuran ekonomi membawa perubahan gaya hidup generasi mudanya, dan kopi adalah salah satu label atau identitas sosial yang sedang hype. Itu baru Cina, belum lagi negara Rusia serta negara-negara Timur Tengah, lahan pemasaran kopi kita yang harus digarap.

Kopi Spesial Indonesia akan tetap spesial, selain kualitas yang harus tetap terjaga, tapi yang lebih penting adalah upaya pembentukan citra yang positif terus dilakukan. Eksposure media internasional untuk kegiatan sebesar ini perlu dilakukan  supaya pasar tahu bahwa cupping test untuk mencapai nilai lebih dari 83 bukan hal yang sulit dirail oleh banyak varian kopi di Indonesia, dan biasanya  selalu ada kopi yang sangat cemerlang saat acara Lelang.

Sudah biasa jika pembeli besar dari negera tertentu akan melindungi sumber pembelian bahan bakunya dengan sekuat tenaga, tapi asal harganya sesuai, praktek tersebut sah-sah saja. Tapi yang jadi masalah bila mereka mendiktekan harga semena-mena di bawah pasar premium karena membeli dalam jumlah yang sangat besar,  semoga saya salah untuk hal ini.

Akhirnya. saya cuma ingin mengatakan, branding and packaging, will make a big difference !

*  *  *

 

11 replies
  1. Heri Arman
    Heri Arman says:

    Bang Tony, setuju dengan bagian terakhir tulisannya: banyak sekali perusahaan besar yang membeli dengan harga komersial dan menjual kopi dengan harga specialty. Premium (terutama hasil sertifikasi) tidak pernah sampai kepada petani. Saya pikirsudah saatnya sertifikasi-sertifikasi yang diterapkan dievaluasi agar juga memberi manfaat untuk petani, bukan hanya perusahaan dan koperasi (yang katanya punya petani) boneka perusahaan yang mendapat untung.
    Saya tunggu ulasan dan investigasi bang Tony tentang sertifikasi. Saya siap membantu sebisanya untuk itu.

  2. Mrs.Cinta Coffee
    Mrs.Cinta Coffee says:

    Semoga acara lelang kopi ke-2 ini berjalan dengan fair. Tidak seperti yang sebelumnya peserta menjadi juri. Sukseeeeesss SCAI……….

  3. RagiL
    RagiL says:

    OOT ; saya sedang belajar kopi special indonesia,salah satu sumbernya dr web nya sca-indo.org tp skrg tdk bisa di akses.apakah ganti alamat web ya.?
    mohon infonya..
    trm ksh..sukses selalu kopi special indonesia. 🙂

  4. Resi
    Resi says:

    Terima kasih atas dukungan dari rekan-rekan semua. Tujuan akhir dari kegiatan2 SCAI adalah agar kita semua bisa bersatu memajukan Kopi Indonesia. Meningkatkan kualitas, keterampilan, dan kesejahteraan tanpa harus saling curiga dan berprasangka.

    Lewat Cikopi.com ini kami mengundang rekan-rekan yang tertarik untuk hadir pada acara lelang tgl 14 Oktober 2012 di House of Sampoerna Surabaya.

    Terima kasih Pak Toni sudah difasilitasi 🙂

  5. Javaro Coffee
    Javaro Coffee says:

    Smg acara lelang ini bisa mencapai tujuan mulia nya. Bukan sebaliknya, dimana bbrp pihak exportir kopi besar mendominasi hasil grade dgn “mengatur” hasil cupping demi tujuan jualan komoditi nya sendiri. Buyer luar akan mudah memanfaatkan negeri penghasil kopi ini krn kita tidak kompak n jujur. Shg petani makin jauh dari sejahtera bila harga di dikte oleh buyer yg berdalih qty buying..

  6. Asosiasi Petani Kopi Sidikalang
    Asosiasi Petani Kopi Sidikalang says:

    Maju terus SCAI, buat kopi dari Indonesia mendunia…… dan tolong angkat Kopi Sidikalang yang kurang Promosi dan keberfihakan dari para pengambil kebijakan di Daerah kami.

  7. Dennys Coffee
    Dennys Coffee says:

    wah keren nih event,,sering2 deh ada acara branding beginian, agar para petani maupun pengusaha kopi bisa tetap menjaga dan bahkan menambah kualitas kopi negaranya sendiri,

    itu pesertanya khusus petani ya om TW ?

  8. sutrisno
    sutrisno says:

    semoga dengan semakin sering diadakannya event seperti ini,kesejahteraan petani kopi di Indonesia meningkat. besar harapan saya agar peredaran kopi yang dijual di Indonesia juga setara dengan yang dijual di berbagai belahan bumi lainnya.sayangnya masyarakat masih cukup banyak yang belum mengapresiasi kopi lokal aseli Indonesia yang sungguh nikmat ini dan masih tergoda menikmati kopi dengan harga yang lebih terjangkau dari si Instant

Comments are closed.