Technivorm has landed   !
Alat yang sekian lama membuat penasaran ini akhirnya tiba dengan selamat setelah menempuh perjalanan panjang dari Korea Selatan, di tempat yang sama saat saya memesan ketel Hario Buono.

Produk ini sudah disertifikasi  oleh Specialty Coffee Association of America (SCAA) karena kemampuannya dalam menghantar temperatur ideal untuk menyeduh kopi dalam area 193-204 Fahrenheit. Dibuat secara handmade di Belanda dan sangat populer di Amerika maupun Eropa, juga di Korea Selatan saat saya berkunjung ke cafe2 di sana.

Di internet harganya sekitar 300 dolar Amerika, tapi harga yang saya bayarkan jauh lebih mahal tentunya. Saya menganggap Technivorm adalah alat seduh kopi yang sangat penting untuk dibagi kepada para pembaca walaupun belum ada penjualnya di Indonesia.

Moga2 suatu saat ada distributor yang “nekat” mendatangkan alat ini untuk para “coffee hardcore”, maklum faktor harga yang bisa menjadi ganjalan bila dibandingkan dengan coffee maker biasa.

Tipe yang Anda lihat adalah KBT 741 yang dilengkapi dengan termos atau carafe saya pilih karena tidak terdapat fitur pemanas  atau warm plate (tipe Clubline). Memang bentuknya agar besar, mungkin sebagian menanggapnya agak unik dibanding dengan coffee maker biasa, tapi marilah kita bedah lebih lanjut.

Akan bersambung pada artikel berikutnya ….

2 replies
  1. Adi
    Adi says:

    brew in six minutes….1 litre (60 gram)…keren juga nih alat… handmade in netherland lagi…

    keren om toni…

  2. Enrico
    Enrico says:

    Saksikan kedatangan saya mendadak di padepokan cikopi dalam minggu2 ke depan (pasca IBC Surabaya), hehehe…

Comments are closed.