Hey … itu Hot Top Drum Roaster yang biasa digunakan para home barista atau siapapun yang ingin “memasak” sendiri kopinya. Diluar negeri alat ini dijual dengan kisaran harga 7-10 jutaan, tapi saya tidak tahu berapa harganya di Indonesia. Foto ini saya ambil  di  restoran Sate Senayan yang berlokasi di City Walk, Jakarta. Menurut si Mas yang jadi baristanya, hanya perlu waktu kurang dari sekitar 20 menit menit dengan kapasitas maksimal 250 gr untuk sekali proses roasting.  Sayang mereka sedang tidak melakukan roasting cuma sekedar ingin tahu bagaimana hasil akhir warna biji kopi yang dihasilkan, apakah full medium brown, medium dark, atau dark brown.

Restoran atau cafe yang menjadikan minuman kopi sebagai side dish mungkin sangat jarang atau hampir tidak pernah melakukan roasting sendiri, jadi saya harus memuji ide Sate Senayan yang melakukan sendiri roasting kopinya.

Ingin juga kan punya alat ini ?

8 replies
  1. sutrisno
    sutrisno says:

    Pak Toni,itu mesin yang disamping kayaknya belum pernah di bahas yah??bisa dikebut ngga tuh??kalau skala resto sih ok2 aja,karna jarang juga lihat orang makan nasi minumnya kopi..biasanya kopi lebih cocok utk nongkrong sih..

    – Belum ada supliernya. Tunggu alat yang tak kalah menarik.

  2. prast
    prast says:

    kalau diluar saja sudah 7-10, masuk kesini kemungkinan bisa 2x lipat 🙁

    tapi investasi yang sepadan dengan kesegarannya 🙂

  3. boy
    boy says:

    pantesan waktu makan kemarin di city walk si toni semangat banget…ternyata roasting machine toh…

    Jarang dapat pemandangan seperti ini di cafe, apalagi di restoran 🙂

  4. luvkatz
    luvkatz says:

    Wow, ada ya ternyata? saya termasuk yang mencoba bawa mesin ini dari US. Beberapa kali ditolak oleh online seller karena mesin ini punya spesifikasi elektrikal yang berbeda dengan standar indonesia. Penasaran juga dimana mendapatkan alat ini di Jakarta.. eh taunya ada di sate senayan… Nice spy shot pak Ton 😉

    Memang sulit belnaja on-line di Indonesia. Saya belum tanya, tapi Maharaja Coffee menjual alat roasting dengan merek Gene Cafe.

  5. chris
    chris says:

    luar biasa,bahkan tidak semua profesional coffee shop (yang memang main course nya minuman kopi) memiliki coffee roaster sendiri.

    kalau boleh saya menebak sih,mungkin dalam 5-10 tahun ke depan memiliki coffee roaster sendiri akan menjadi trend buat coffee shop pro,seperti yang biasa terlihat di coffee shop di eropa.

    ….fresh roasted….fresh grind…fresh brew…..

    regards

    Benar Pak Chris, saya melihat kecenderungan yang sama ke arah itu. Banyak peminum kopi sudah mulai teredukasi pentingnya tiga komponen penting itu : freahs roasted, fresh grind, fresh brew.
    Ayo dijadwal kapan bisa sowan, sekalian ngopi bareng 🙂

  6. budiman
    budiman says:

    Waduh pak, semakin menggiurkan perlengakapn kopi itu. harganya juga semakin wow. Boleh lain waktu, pak Toni meliput lebih jauh ttg mesin roasting ini. Mungkin di Cafe Anomali di Jakarta Selatan. Mohon info ttg mana yang lebih nikmat: full medium brown, medium dark, atau dark brown? Mantap pak liputannya.

    Begitulah Mas, semakin lama semakin banyak yang harus dipelajari. Wah kalau saya sih gak begitu paham grading warna roasting kopi, secara pribadi saya sering mengkonsumsi kopi dg warna medium dark berdasarkan penglihatan waktu berkunjug di Caswell Coffee. Moga2 saya gak salah 🙂

  7. budiman
    budiman says:

    Waduh pak, semakin menggiurkan perlengakapn kopi itu. harganya juga semakin wow. Boleh lain waktu, pak Toni meliput lebih jauh ttg mesin roasting ini. Mungkin di Cafe Anomali di Jakarta Selatan. Mohon info ttg mana yang lebih nikmat: full medium brown, medium dark, atau dark brown? Mantap pak liputannya.

    Begitulah Mas, semakin lama semakin banyak yang harus dipelajari. Wah kalau saya sih gak begitu paham grading warna roasting kopi, secara pribadi saya sering mengkonsumsi kopi dg warna medium dark berdasarkan penglihatan waktu berkunjug di Caswell Coffee. Moga2 saya gak salah 🙂

Comments are closed.