Canteen Coffee Bar : Toby’s Estate

Salah satu teknik seduh Aeropress yang dibagi oleh Aleph Wolly (26), juara nasional Aeropress Singapura tahun 2014 adalah jangan terlalu banyak melakukan agitasi baik saat steeping, maupun sebelum kopi dituang. Aleph yang bekerja sebagai Barista di Toby’s Estate Singapura sengaja dihadirkan oleh PT Sukanda Djaya dalam acara yang bekerjasama dengan Canteen di Pacific Place, Jakarta hari Sabtu, 6 September, 2014.

Tiga jenis kopi yang dipresentasikan kepada para pengunjung yang sebelumnya telah melakukan pemesanan tempat untuk mengikuti kegiatan ini. Dua Panama Geisha dari Don Pachi dan Santa Fica Teresa, dan satu yang buat saya sangat istimewa, Yirgacheffe Konga, salah satu koperasi di Ethiopia.

Kali ini Canteen Coffee Bar yang berkoloborasi dengan Sukanda Djaya, menyuguhkan ketiga jenis kopi dari Toby’s dengan menggunakan teknik seduh alat Aeropress. Tak salah bila mereka secara khusus mendatangkan Aleph Wolly (26), warga Singapura yang menjadi juara Aeropress di negaranya tahun 2014.

Aleph menggunakan rasio seduh 1/10 dengan kopi sebanyak 16.5 gram dan air 165 gram. Untuk suhu air Aleph membatasi dari 84-88 derajat Celsius yang menurutnya akan memaksimalkan aroma dan rasa kopi tersebut.

Apakah melakukan pre-infusion atau merendam kopi dengan sedikit air ? Aleph mengiyakan, dan ia menuang sebanyak 40 gram air dan di agitasi dua kali lalu didiamkan selama lebih kurang 40 detik.

Setelah itu ia mulai menambahkan sisa air hingga total 165 gram, dua kali agitasi dan biarkan selama 1.5 menit sebelum dituang. Resep inilah yang membawanya ke jenjang juara dalam kejuaraan Aeropress tingkat nasional di Singapura tahun 2014 dengan menggunakan kopi dari Yirgacheffe Konga.

Kalau boleh saya gambarkan Yirgacheffe Konga memiliki banyak layer rasa yang secara perlahan muncul satu persatu. Floral, citrus, strawberry, dan selalu buat saya sweetness yang merangkum kesemua rasa tersebut. Boleh jadi asumsi saya tak sepenuhnya benar, tapi dari pengalaman pribadi, kopi dari Afrika seperti Yirgacheffee Konga akan lebih bersinar bila diseduh dengan Aeropress. Untuk espresso, acidity Konga langsung menyentak sejak awal, tapi secara keseluruhan tetaplah trah kopi ini memang istimewa.

Bila Anda penasaran dengan ketiga rasa kopi tersebut, Canteen menyediakannya dalam kemasan 250 gram.

Yirgacheffe Konga !

*  *  *

Catatan : terima kasih Daniel Kaurranny yang telah menginformasikan acara ini kepada saya 🙂