colin harmon

Di hadapan para undangan, selama dua jam lebih Colin Harmon mempresentasikan beberapa fitur penting yang terdapat di mesin espresso Victoria Arduino Black Eagle 388.  Ini adalah tur yang dilakukan oleh Nuova Simonelli ke Indonesia dengan Toffin sebagai tuan rumahnya. Bagi Anda yang belum mengenalnya, Colin adalah Barista terbaik Irlandia dan pernah meraih peringkat ke-4 WBC di Atlanta tahin 2010. Sebelumnya Colin pernah berkarir dibidang keuangan tapi akhirnya tak bisa melepaskan obsesinya terhadap kopi hingga saat ini.

dg1

Gravimetric Weighing System

Beberapa hal penting yang ia kemukakan selama pemaparan di hadapan para undangan siang tadi berhasil saya kutip sebagai berikut.

Pertama dan paling penting tentunya adalah teknologi “Gravimetric Weighing System” (GWS) sebuah terminologi yang menyertai mesin Victoria Ardunio Black Eagle 388 yang banderol harganya mencapai 15.000 Euro. Menurut Colin yang berbicara dengan aksen Irish, pada dasarnya mesin ini akan mengkalkulasi gramasi atau berat shot espresso yang dihasilkan dan angkanya bisa dilihat melalui panel digital berikut satuan waktu yang telah ditentukan sebelumnya.

Jadi dengan kata lain Black Eagle 388 tidak menggunakan sistem volumetric (water flow) di mana Barista biasanya menggunakan cangkir dengan kapasitas 30 ml per shot espresso.

Lalu apa kelebihan sistem Gravimetric Weighing System dibanding dengan volumetric ? Konsistensi, karena berat air akan tetap terus sama terlepas dari jenis roasting atau densitas biji kopi yang digunakan, atau tekanan pompa atau boiler yang kadang berfluktuasi. Colin tidak menganggap bahwa hal tersebut tidak bisa dicapai dengan sistem volumetric, tapi GWS akan senantiasa menjamin akurasi yang konsisten dalam urusan massa atau berat air selama parameternya tidak diubah.

dg

Timbangan Digital

Di mana timbangan digital-nya diletakan ? sebuah tatakan kecil di drip tray akan berfungsi sebagai base yang akan langsung mengirimkan informasi gramasi ke piranti lunak di dalam mesin dan hasilnya bisa dibaca di panel digital. Pertanyaan menggelitik selanjutnya apakah getaran yang dihasilkan pompa atau gangguan apapun yang bisa mempengaruhi akurasi timbangan ?

Menurut Colin, mereka sudah memperhitungkan faktor tersebut dan mengkalibrasi signal (informasi berapa berat shot espresso) to noise (vibrasi atau gangguan apapun yang bisa mempengaruhi timbangan) dengan presisi yang sangat tinggi sehingga integritas timbangan digital bisa dipertanggung jawabkan dalam hal akurasinya.

Colin juga menjelaskan tentang penghematan dalam masalah penggunaan listrik hingga 25% karena piranti lunak yang mengatur output listrik sedemikian rupa sehingga daya yang digunakan akan tetap stabil.

Customer Service dan Kopi Indonesia

Pada saat rehat, Colin dan saya berbincang tentang pengalaman pertamanya ke kawasan Asia Tenggara yang menurutnya sangat menarik melihat antusiasme dan perkembangan kopi khususnya di kota Jakarta. Ia juga menekankan masalah customer service yang seringkali diabaikan oleh para Barista.

Dari pengalamannya, pengunjung coffee shop tidak akan tertarik melihat para Barista asyik mengotak atik mesin espresso atau grinder Menurut Colin, cobalah untuk melakukan engagement dengan pengujung coffee shop, ajaklah mereka berkomunikasi dan kemukakan hal-hal yang menarik tentang kopi yang disajikan.

Bagaimana dengan kopi Indonesia di coffee shop miliknya di Dublin ? Sambil menghela nafas panjang, Colin menyitirakan sulitnya mendapat produk yang bisa mereka percayai terutama dari sisi kualitasnya. Hal ini berbeda dengan para petani di negara-negara Amerika Latin yang intens berhubungan dengan para pemilik coffee shop dan mereka selalu melakukan inovasi dan perbaikan proses pasca panen dan melakukan komunikasi tentang produk terbarunya. Hal itu yang masih belum ia temukan di Indonesia, walau ia masih menggunakan kopi di salah satu daerah Toraja karena konsistensi produknya.

Tapi ia berharap bahwa kesulitan yang biasa ia hadapi akan lambat laun berubah apalagi rekannya sudah merencakan untuk melakukan perjalanan panjang ke beberapa kebun kopi di Indonesia pada tahun depan.

*  *  *

3 replies
  1. leehanz
    leehanz says:

    pak toni, maaf ni..apakah sudah dibahas mengenai teknologi t3 yg ada di black eagle jg? jika belum mohon di ulas ya pak, jika sudah apakah ada linknya untk sy buka?
    terima kasih

Comments are closed.