bcf2

Menurut Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis (MPIG) Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Bandung mempunyai indikasi geografis untuk tanaman kopi arabika lahan budidaya rakyat terbesar di Jawa Barat dengan luasan sebesar 52.563 hektar. Walaupun demikian, saat ini terdapat 11.000 hektar lahan yang dipakai untuk menanam kopi di Kabupaten Bandung.

Hal tersebut mengindikasikan masih banyaknya lahan yang dapat dimanfaatkan untuk tanaman kopi. Dari sudut pandang regulasi, bertemunya buyer langsung dengan petani juga menimbulkan kecemasan tentang harga kopi. Buyer dengan skala besar mempunyai kecenderungan untuk menekan harga di tingkat petani. Tentu saja ini tidak diharapkan. Oleh karena itu, dirasa perlu diadakan sebuah event berskala internasional yang dapat menjadi jembatan bertemunya petani dan pembeli kopi dari seluruh dunia. Selain itu, event ini juga harus menjadi corong promosi kopi produksi petani dari Kabupaten Bandung untuk sesegera mungkin mendunia.

THE BANDUNG COFFEE FESTIVAL yang akan diselenggarakan oleh Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bandung bekerja sama dengan Morning Glory Coffee Academy; pada 5-6 November 2014 pk 09.00-17.00WIB, di Gedung Moh. Toha, Kompleks PemKab Bandung, Soreang; adalah rangkaian acara festival kopi untuk merayakan kebangkitan kopi Jawa Barat.

Akan ada minimal 15 buyers dari berbagai negara yang akan datang langsung ke Soreang dengan potensi transaksi pembelian lebih dari USD 4 Juta. Selain Coffee Auctions dengan Microlot size (100kg), akan ada juga Barista Champhionship, Coffee Competition, Coffee Exhibition, Coffee Workshops dan Launching 7 Wonders of West Java Coffee.

Selain itu, acara ini diharapkan akan dihadiri juga oleh pelaku industri kopi dalam negeri, seperti eksporter, pengelola coffee shop, trader, petani, coffee roasters, pengusaha kopi, barista, asosiasi kopi, penikmat kopi, pengamat kopi, wartawan, blogger, coffee anthusiast termasuk masyarakat umum. Adapun tema dari acara ini adalah : “Bring Coffee To The Origin” > membawa kopi ke tempat asalnya, yaitu petani.

Sebagai acara pertama, diharapkan The Bandung Coffee Festival akan dapat membawa kopi produksi Kabupaten Bandung ke tingkat dunia. Info lebih lanjut dapat dilihat di : www.bandungcoffeefestival.com.

 

Hormat kami

Ir. H. A. Tisna Umaran, MP

Kepala Dinas Perkebunan, Pertanian dan Perkebunan

Kabupaten Bandung

4 replies
  1. Lulu
    Lulu says:

    Oops situsnya ga bisa dibuka, kang Toni. Infonya minim sekali. Tetangga sebelah rumah saya pns pemkab. Bandung, eh dia ga tau ada acara ini. Padahal tiap hari bolak balik ke Soreang hehehehe

  2. Ferdee Sugionol
    Ferdee Sugionol says:

    wah.. micro lot nya quantity nya menggiurkan..
    cocok untuk roastery kecil seperti saya..
    xixixixixixi..

Comments are closed.